Parang. Kamis/22/3/2018 Babinsa Koramil 0804/04
Parang Desa Ngunut Serda Saimun bersama
dengan Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) melaksanakan pendampingan kelompok tani
dalam menghitung atau mengubin untuk memperkirakan hasil yang di dapat petani
saat panen padi. Kegiatan ini dilaksanakan di lahan sawah milik bpk lurah
Sauji, dengan harapan supaya bisa mengetahui hasil panen sebelum
padi sampai
dirumah, dengan luas lahan satu hektar. Pengukuran dengan ubinan ini bisa
menghasilkan 8 ton gabah perhektarnya.
Lebih lanjut Babinsa Ds Ngunut Serda Saimun
mengatakan, Ubinan dibuat agar dapat melihat hasil hamparan dalam budidaya padi.
Hasil panen berlimpah merupakan impian bagi seluruh petani padi. Banyak petani
yang belum menguasai teknik perhitungan perkiraan produksi padi pada lahan
mereka.
“Perkiraan produksi kebanyakan hanya mengandalkan
pengamatan visual dan mempercayakan perkiraan hasil dengan metode penaksiran
produksi oleh penebas atau tengkulak yang hasilnya sangat subjektif dan tidak
bisa dipertanggung jawabkan keakuratannya secara ilmiah”,jelas Danramil.
PPL Desa Ngunut Bpk Tukijan Menjelaskan Metode
ubinan adalah teknik yang paling banyak digunakan untuk memperkirakan produksi
padi. Metode ini menggunakan teknik sampling hasil panen dengan luasan tertentu
(umumnya 2,5 x 2,5 m). Teknik ini banyak dilakukan oleh petugas dari penyuluh
atau dinas pertanian dan PPL, Poktan, dalam mengukur produksi pada kegiatan
panen raya ataupun kegiatan rutin lainnya. Pada teknik ubinan, perkiraan
produksi dilakukan pada saat padi sudah siap untuk dipanen. “tuturnya”
Sedangkan Ketua kelompok tani Bpk Sainun
mengatakan, Sungguh sangat peduli sekali bapak - bapak PPL serta bapak babinsa
dalam tugas ini meski jalan kaki sejauh ini tapi sangat peduli untuk mengetahui
hasil panen para petani yang ada didesa Ngunut ini. “ungkapnya”(R 04)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar