Sabtu, 29 September 2018

Babinsa Desa Joketro Pengamanan acara Bersih Desa dan Kesenian Tradisional Reog Singo Mudo.


Magetan, Parang,29/09/2018 Banyak cara untuk melestarikan kesenian Reog, Salah  satunya adalah dengan menggelar acara bersih Desa seperti yang dilaksanakan oleh Desa Joketro Kec.Parang Kab Magtan ini.  Jika mengikuti perkembangan zaman yang terus mengalami kemajuan yang  pesat saat ini banyak kesenian tradisional punah dan digantikan dengan kesenian yang modern, yang  dapat mempengaruhi sifat dan pemikiran negatif generasi muda. Hal itulah yang dilakukan Reog Singo mudo dari Plangkrongan poncol yang diketuai oleh Bpk Tarno dalam mengisi acara Bersih Desa di Desa Joketro ini, karena untuk nguri-uri kesenian Reog  yang sudah terkenal dengan keseniannya Bangsa Indonesia.


Anggota Koramil 0804/04 Parang, Sertu Sunaryo sebagai Babinsa Desa Joketro ikut berpartisipasi dalam pengamanan serta ikut belajar tentang kesenian Reog,karena saat ini generasi muda banyak yang meniru kesenian yang berasal dari luar negeri yang menurut saya kurang cocok dengan karakter bangsa Indonesia yang lebih mengutamakan kekeluargaan, keindahan dan kesopanan. Dengan digelarnya acara Bersih Desa dengan hiburan seni Reog ini saya berharap generasi muda dapat melestarikan kesenian tradisional, karena makna sejarah adanya reog sangat dalam sekali “.Serta berharap kesenian ini bisa lebih digandrungi oleh masyarakat Desa Joketro pada khususnya

Dimanda Bpk Tarno sebagai Ketua rombongan menuturkan,  saat ini Reoq Singo Mudo memiliki 30 anggota. Dengan jumlah tersebut, ia pun berharap supaya Masyarakat Desa Joketro sangat terhibur dengan adanya kesenian  Reog ini dan Masyarakat Desa Joketro tidak akan lupa dengan Kesenian Bangsanya sendiri yaitu Kesenian Reog yang lebih dikenal lagi dengan REOG PONOROGO. (kdr/ R 04)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar